Sabtu, 11 April 2015

Klasifikasi Bakteri



Berdasarkan morfologinya bakteri dapat dibedakan atas tiga bagian yaitu (Fardiaz, 1992) :
1.    Bentuk silindris (batang), dibedakan atas:
a)    Basil tunggal, berupa batang tunggal.
b)   Diplobasil, berbentuk batang bergandeng dua.
c)    Streptobasil, berupa batang bergandeng seperti rantai.
2.    Bentuk bulat (coccus), dibedakan atas:
a)    Monokokus, bentuk bulat satu-satu.
b)   Diplokokus, bentuk bulat bergandeng dua.
c)    Streptokokus, bentuk bulat bergandeng seperti rantai.

d)   Tetrakokus, bentuk bulat terdiri 4sel tersusun dalam bentuk segiempat.
e)    Sarkina, bentuk bulat terdiri atas 8 sel, tersusun dalam bentuk kubus.
f)    Stafilokokus, bentuk bulat, tersusun seperti kelompok buah anggur.

3.    Bentuk spiral, dibedakan atas:
a)    Berbentuk spiral (tunggal, spirilum, jamak, spirila) terdapat secara terpisah-pisah (tunggal) tetapi spesies berbeda panjang, jumlah, dan amplitude spiralnya.
b)   Bentuk koma atau vibrio adalah bakteri yang ukuranya pendek dengan Spiral yang tidak lengkap.
Berdasarkan reaksi terhadap pewarnaan Gram, maka bakteri dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu (Lay, 1994):
a)    Bakteri Gram positif adalah bakteri yang dapat mengikat zat warna pertama yaitu kristal violet.
b)   Bakteri Gram negatif adalah bakteri yang dapat mengikat zat warna kedua yaitu safranin.
Berikut merupakan tabel mengenai beberapa ciri bakteri Gram positif dan Gram negatif (Tabel 2.1).
Tabel 2.1 Beberapa Ciri Bakteri Gram Positif dan Gram Negatif
CIRI
PERBEDAAN RELATIF
GRAM POSITIF
GRAM NEGATIF
Struktur dinding sel
-       Tebal (15-80 nm).
-       Berlapis tunggal (mono).
-       Tipis (10-15 nm).
-       Berlapis tiga (multi).
Komposisi dinding sel
-       Kandungan lipid rendah (1-4%).
-       Peptidoglikan ada sebagai lapisan tunggal, komponen utama merupakan lebih dari 50% berat kering pada beberapa sel bakteri.
-       Asam tekoat.
-       Kandungan lipid tinggi (11-22%).
-       Peptidoglikan ada di dalam lapisan kaku sebelah dalam, jumlahnya sedikit, merupakan sekitar 10% berat kering.
-       Tidak ada asam tekoat.
Kerentanan terhadap penisilin
-       Lebih rentan.
-       Kurang rentan.
Pertumbuhan dihambat oleh zat-zat warna dasar, misalnya ungu Kristal
-       Pertumbuhan dihambat dengan nyata.
-       Pertumbuhan tidak begitu dihambat.
Persyaratan nutrisi
-       Relatif rumit pada banyak spesies.
-       Relatif sederhana.
Resistensi terhadap gangguan fisik
-       Lebih resisten.
-       Kurang resisten.
Sumber: (Pelczar, M.J., 1988)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Rating for my blog